RIP Yockie Suryo Prayoga, pemain keyboard favorit saya.
Saat zaman Multiply masih jadi tren, saya ikuti akun beliau, dan beliau juga ikuti akun saya. Bahkan beberapa kali beliau mengomentari postingan saya. yang paling saya ingat, waktu itu, di Amsterdam 2008, saya kangen masakan Indonesia, dan mengunggah daftar makanan yang saya incar begitu tiba di tanah air. Komentarnya: "wah, itu lemak semua!", hehehe.
Sesaat setelah saya mudik ke Jakarta, saya bersama kawan-kawan datang ke konser 100 musisi terbaik Indonesia atau penghargaan/konser God Bless (saya lupa-lupa ingat) di markas Rolling Stone Indonesia. Saya pun sowan ke beliau yang kala itu tidak ikut manggung (karena God Bless main dengan formasi baru, yaitu Abadi Soesman <juga favorit saya> di keyboard). Saat bertemu, beliau sangat ramah dan masih ingat soal Multipy. "Waduh kamu anaknya sopan sekali..." katanya.
di Multiply-nya itulah, dia menjelaskan proses kreatifnya. Termasuk soal di balik "Air Mata", lagu favorit saya di Kantata Takwa". Dia tak segan-segan menjelaskan ke publik tentang kehidupan kelamnya itu.
Mas Yockie hadir di banyak skena musik Indonesia, yang kebetulan pas dengan selera saya. Misalnya, di album-album kolaborasinya dengan Chrisye dan Erros Jarot, God Bless, dan Kantata Takwa.
Saya suka dengan permainan keyboardnya yang nge-prog rock. Mengingatkan saya khususnya pada Genesis. Bahkan saat menggarap lagu pop pun, saya masih merasakan semangat seni dan ke-prog-rock-annya. Dan juga sound Hammond B-3-nya yang khas.
Untuk mengenang beliau, berikut musik karya beliau yang saya suka. Sangat mainstream, sih, tapi saya tak peduli, yang penting saya suka. Keempat album di bawah ini sering saya putar berulang-ulang menemani belajar atau kegiatan lainnya.
1. Kantata Tawa - Kantata Takwa
2. Raksasa - God Bless
3. OST Badai Pasti Berlalu - Film Badai Pasti Berlalu
4. Semut Hitam - God Bless
Album yang juga sering saya dengar:
1. Sabda Alam - Chrisye
Selamat jalan, Mas Yockie...
No comments:
Post a Comment